Kenanga
Tanaman Cananga odorata (famili Anonacaea) tumbuh subur
didataran rendah dengan kelembaban yang tinggi, beriklim tropis dan dekat
dengan pantai. Pada dataran tinggi (500 meter di atas permukaan laut) yang
berhawa dingin pertumbuhan akan sangat lambat. Tanah tempat tumbuh hedaknya mempunyai drainase yang baik dan tidak berbatu-batu, karena tanaman ini mempunyai akar tunggang yang menembus ke dalam tanah. Tinggi tanaman akan dapat mencapai 15 - 20 meter untuk tanaman ylang-ylang, dan 30 - 35 meter untuk tanaman kenanga.
Pembiakan tanaman biasanya dilakukan dengan biji dan jarang dilakukan dengan cara sistim stek. Di P. Nossi-Be, Madagaskar dan P. Comoro biji mula-mula ditanam dalam pot. Setelah tanaman tumbuh dan mempunyai beberapa helai daun baru dipindahkan ke lapang. Dengan jarak tanam kurang labih 6 meter, pemindahan tanaman ke lapangan dilakukan pada awal musim hujan.
Pada awal tahun ketiga, setalah tanaman mencapai tinggi 2 - 3 meter, dilakukan pemangkasan pucuk tanaman. Kemudian secara periodik perlu dilakukan pemangakasan untuk mempertahankan tinggi tanaman sekitar 2 - 3 meter. Hal ini dimaksud untuk mempermudah pemanenan. Di Filipina dan Indonesia, pemangkasan semacam ini dilakukan, dan tanaman dibiarkan tumbuh tinggi. Tanaman kenanga/ylang-ylang tidak mudah terserang penyakit ataupun hama, dan pada kondisi yang baik tanaman ini dapat berumur sampai 50 tahun.
Bunga kenanga atau ylang-ylang berada dalam kelompok-kelompok, dan tiap kelompok terdiri dari 3 kelompok buah, masing-masing dengan 6 kelompok bunga. Bunga yang masih muda berwarna hijau, sedangkan yang tua berwara kuning. Rendemen dan mutu minyak tertinggi terdapat pada bunga yang telah matang sempurna (warna kuning tua).
Kenanga
Tanaman Cananga odorata (famili Anonacaea) tumbuh subur
didataran rendah dengan kelembaban yang tinggi, beriklim tropis dan dekat
dengan pantai. Pada dataran tinggi (500 meter di atas permukaan laut) yang
berhawa dingin pertumbuhan akan sangat lambat. Tanah tempat tumbuh hedaknya mempunyai drainase yang baik dan tidak berbatu-batu, karena tanaman ini mempunyai akar tunggang yang menembus ke dalam tanah. Tinggi tanaman akan dapat mencapai 15 - 20 meter untuk tanaman ylang-ylang, dan 30 - 35 meter untuk tanaman kenanga.
Pembiakan tanaman biasanya dilakukan dengan biji dan jarang dilakukan dengan cara sistim stek. Di P. Nossi-Be, Madagaskar dan P. Comoro biji mula-mula ditanam dalam pot. Setelah tanaman tumbuh dan mempunyai beberapa helai daun baru dipindahkan ke lapang. Dengan jarak tanam kurang labih 6 meter, pemindahan tanaman ke lapangan dilakukan pada awal musim hujan.
Pada awal tahun ketiga, setalah tanaman mencapai tinggi 2 - 3 meter, dilakukan pemangkasan pucuk tanaman. Kemudian secara periodik perlu dilakukan pemangakasan untuk mempertahankan tinggi tanaman sekitar 2 - 3 meter. Hal ini dimaksud untuk mempermudah pemanenan. Di Filipina dan Indonesia, pemangkasan semacam ini dilakukan, dan tanaman dibiarkan tumbuh tinggi. Tanaman kenanga/ylang-ylang tidak mudah terserang penyakit ataupun hama, dan pada kondisi yang baik tanaman ini dapat berumur sampai 50 tahun.
Bunga kenanga atau ylang-ylang berada dalam kelompok-kelompok, dan tiap kelompok terdiri dari 3 kelompok buah, masing-masing dengan 6 kelompok bunga. Bunga yang masih muda berwarna hijau, sedangkan yang tua berwara kuning. Rendemen dan mutu minyak tertinggi terdapat pada bunga yang telah matang sempurna (warna kuning tua).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar